Langkah-Langkah Sukses Membuka Usaha Toko Di Desa
Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah membuka usaha toko. Berikut kami
akan memberikan beberapa tips dalam membuka usaha
toko didesa.
1. Persiapan
1. Persiapan
Siapkan
ruangan toko/warung dan berbagai perlengkapannya seperti etalase, rak tempel,
dll. Jika ruangan belum layak seperti layaknya warung pada umumnya, itu jangan
menjadi masalah, jadi dengan 1 meja pun Anda bisa memulai usaha buka
toko/warung kelontong dan sembako. Istilahnya baik " membuat kandangnya
dulu baru beli ayamnya maupun beli ayamnya dulu baru membuat kandangnya"
itu sama saja karena yang terpenting adalah do'a, niat, dan usaha. Pada tahap
persiapan, Anda sebaiknya juga minta saran kepada tetangga sekitar tentang
rencana Anda, hal ini juga bisa dikatakan atau berfungsi sebagai tahap promosi
awal.
2. Lakukan promosi dagangan
2. Lakukan promosi dagangan
Beritahu kerabat, tetangga Anda bahwa Anda saat ini sudah membuka warung
sederhana dengan dagangan kelontong dan sembako. Jadi target konsumen
utama dan pertama Anda adalah orang-orang sekitar Anda/tetangga. Pada tahap ini
bisa juga disebut tahap promosi lanjutan.
3. Harga dagangan
3. Harga dagangan
Usahakan harga yang Anda patok adalah harga standar.Misalkan Anda ingin
mematok harga lebih murah dari warung lainnya, Anda harus selektif dalam
menentukan jenis barangnya.
4. Lengkapi dagangan
4. Lengkapi dagangan
Setelah usaha warung kelontong dan sembako Anda mulai laku dan lumayan
laris, lengkapilah dikit demi sedikit dagangan Anda. Untuk melengkapi dagangan,
Anda bisa mengambil/mencatat kebutuhan pembeli yang saat mereka menanyakan akan
membeli suatu barang namun Anda saat itu belum menyediakannya. Dengan demikian
maka dagangan yang ada di toko kelontong dan sembako Anda adalah dagangan yang
berpotensi laris.
5. Tingkatkan kualitas tempat dagangan
5. Tingkatkan kualitas tempat dagangan
Setelah usaha Anda mapan dan laris, Anda bisa mendesain ruangan dan segala
perlengkapannya ( misalnya masalah tata ruang toko, timbangan, etalase, dll )
menjadi lebih layak lagi, dengan catatan uang modal untuk belanja jangan sampai
dipakai untuk keperluan perlengkapan. Menggunakan uang keuntungan sebenarnya
tidak masalah, yang penting jumlah atau jenis dagangan Anda jangan sampai
berkurang. Sebaiknya Anda menggunakan dana dari sumber lain.
6. Pisahkan antara uang dagangan dengan uang dari sumber lainnya
6. Pisahkan antara uang dagangan dengan uang dari sumber lainnya
Hal ini sangat penting demi suksesnya usaha Anda. Jangan sampai uang
dagangan dengan uang sumber lain menjadi campuraduk. Misalkan Anda mengambil
gula pasir, usahakan Anda mengambil uang dari sumber lain untuk membayarnya.
Jadi walaupun Anda sendiri yang butuh dan kebutuhan ada di warung Anda, maka
perlakukan seperti transaksi jual beli.
7. Gunakan pengalaman dagang Anda sebagai ilmu untuk meningkatkan kesuskesan
Tips sukses dagang yang lain bisa Anda gali sendiri dari pengalaman Anda
dalam berdagang. Belajar lah dari pengalaman Anda.7. Gunakan pengalaman dagang Anda sebagai ilmu untuk meningkatkan kesuskesan
Komentar
Posting Komentar